Dari lima tema yang sudah kutulis di tantangan Kubbu 30 Hari Menulis Cerita, mungkin hanya tema ini yang aku sangat yakin ketika menulisnya. Sejak kecil aku sudah punya angan-angan pergi ke Sydney. Sejujurnya aku sendiri tidak memahami mengapa ingin kesana. Mungkin karena bahasa sehari-harinya bahasa inggris jadi aku merasa nggak akan terlalu kesulitan ketika berkomunikasi di sana.
Sebelum dikit lagi basi, mari kita lanjutkan cerita Jalan-jalan ke Thailand lagi. Karena baru sampai hostel jam 1 malam, besokannya aku baru bisa keluar hostel sekitar jam 8 lebih. Padahal rencana hari ini mau ke Pattaya. Kalo plannya sih sepagi mungkin ya jam 6 gitu berangkat. Tapi semua hanyalah rencana belaka. Hahah.
Baca Juga : Jalan-Jalan Ke Thailand Part 1
Bulan Juli kemarin, saya habis jalan-jalan ke Thailand. Mumpung masih baru banget, saya mau nulis ceritanya sebelum basi kayak cerita-cerita yang lain. Hahah.
Melakukan perjalanan Jepang-Korea sudah pasti nggak pernah terlintas di kepala saya. Jangankan ke Jepang-Korea 12 hari, ke Bali saja saya baru sekali itupun jaman saya SMP. Sudah lama sekali, ya.
Sudahkah anda bosan dengan tulisan liburan akhir pekan ke Bandung? Kalau sudah, maafkan saya untuk tambahan satu tulisan lagi. hahah. Karena Bandung selalu punya banyak cerita, begitupun Jogja. By the way, tulisan Bandung Seri 3 ini nggak ada hubungannya sama sekali dengan tulisan part 1 dan part 2 nya.
Masih di pengalaman wisata korea, sekarang sudah masuk hari kelima loh. Yeay. Kurang 1 episode lagi nih cerita pengalaman wisata korea saya akhirnya kelar. Semoga yang baca nggak mual ya. Hahah.
Hari ini ittinery perjalanan kami adalah ke Gapyeong. Ini areanya sudah di luar kota Seoul ya. Kalo mau kemari harus sepagi mungkin berangkatnya. Kemarin saya dan teman-teman berangkat dari penginapan sekitar jam 6 pagi, sampai tujuan pertama di Nami jam setengah 11 siang. Padahal bus terakhir dari Garden Morning Calm ke stasiun jam 6 malam. Tadinya kami pikir karena sudah berangkat pagi, kami bakal puas main di Gapyeongnya. Ternyata di sana kami hanya punya waktu kurang dari 8 jam buat ketiga tempat tersebut belum di kurangi drama ngejar kendaraan umumnya. Hahah
Kalau lagi pergi-pergi baik untuk kerja atau aktivitas lainnya dan perginya pakai mode transportasi umum terutama naik kereta nih, paling ribet kalau lagi bawa barang banyak. Udah bawa barang banyak eh pas banget masuk waktu solat. Apalagi kalau solatnya pas di jam-jam solat pendek kayak solat magrib dan barengan sama waktu pulang kerja. Udah deh alamat mushola stasiun ramenya udah nggak tahu kayak apa.
Buat cowok-cowok yang mampir ke tulisan ini, plis jangan skeptis atau malah langsung tekan tombol back. Tulisan ini sudah aku pikirkan dengan sangat matang supaya nggak hanya berguna buat wanita. Tapi bisa juga dipakai sama cowok.
Kebanyakan cowok-cowok beranggapan pakai skincare itu lenjeh, kecewek-cewekan atau nggak penting. Mindset inilah yang enggak bener. Skincare itu tujannya buat menjaga dan mencegah lo guys. Nah biar makin jelas kita bahas sambil jalan ya. Jadi apa saja sih yang perlu dibawa saat jalan-jalan.
Masih cerita perjalanan saya ke Korea yang enggak ada habisnya kayak sinetron tersanjung, semoga enggak bosen bacanya ya. Heheh. kali ini sudah masuk ke hari keempat loh. Hari ini jadwalnya untuk pakai kartu paketan istana yang sudah saya beli di hari kedua saya di Korea. Sudah bisa nebak-nebak ya saya mau kemana. Yup, sekarang waktunya jadi putri Korea jalan-jalan di Istana.
Sudah lama enggak nulis tentang perjalanan ke Korea, tulisan ini bakal jadi salah satu episode panjang cerita absurd perjalanan Leni ke Korea Selatan untuk pertama kalinya. Cerita ini akan masuk hari ketiga perjalanan saya ke Korea, jadi bagi yang belum baca drama apa saja yang sudah saya jalani dari PERSIAPAN PERJALANAN, HARI PERTAMA dan HARI KEDUA bias dibaca dulu biar nyambung nggak jelasnya. Hihihi